Menu Dunia - Hari Raya Idul Adha tiba! Saatnya menyisihkan sebagian harta untuk berkurban dan berbagi dengan sesama.
Hewan kurban yang paling sering disembelih di Indonesia adalah sapi dan kambing. Selepas shalat Idul Adha, orang-orang akan ramai memadati tempat penyembelihan hewan kurban dan menanti pembagian dagingnya.
Biasanya, permasalahan utama dari memasak daging adalah sulit membuat teksturnya menjadi empuk dan mudah dimakan. Sementara mumpung Idul Adha begini, banyak daging yang bisa diolah.
Nah, untuk mendapatkan tekstur daging yang empuk dan meresap bumbunya sampai ke bagian terdalam, ikuti 5 tips di bawah ini. Selain bikin susah dikunyah, daging yang kurang empuk rawan nyempil di sela-sela gigi. Nggak keren, dong kalau habis makan sibuk korek-korek gigi buat mengeluarkan daging.
1. Potong berlawanan dengan arah serat
Pada setiap jenis daging ada serat-serat yang bisa kita amati saat memotongnya. Ternyata arah serat ini berguna untuk mengetahui teknik memotong yang tepat. Dikutip dari tips Ivan Anggriawan (owner Bailey’s and Chloe Restaurant),teknik memotong daging yang tepat adalah melawan arah seratnya. Jika serat melintang, maka kita potong arah membujur dan sebaliknya. Cara memotong seperti ini akan menghasilkan tekstur daging yang lebih empuk dan bumbu lebih meresap.
2. Bungkus dengan daun pepaya
Sering melihat ibu atau nenekmu membungkus daging terlebih dahulu dengan daun pepaya sebelum dimasak? Ternyata ada fungsinya, lho guys! Dikutip dari Resep Koki, dalam daun pepaya terkandung enzim papain yang masuk dalam golongan enzim protease atau pengurai protein menjadi molekul yang lebih sederhana. Membungkus daging dengan daun pepaya akan membuatnya lebih empuk karena proteinnya sedikit terurai. Zat gizi dalam bentuk yang lebih sederhana tentu akan lebih mudah dicerna bagi tubuh.
3. Rendam dalam parutan nanas
Sama seperti daun pepaya, air perasan dari nanas yang sudah diparut juga mengandung enzim protease yaitu bromelin. Dengan merendam sebentar potongan daging pada air nanas, akan membantu membuat teksturnya lebih empuk. Selain direndam dengan airnya, membalurkan parutan daging buah nanas juga bisa membantu mengempukkan daging. Tapi jangan terlalu lama ya, bisa-bisa dagingmu menjadi mudah hancur saat dimasak.
4. Rendam dalam air seduhan teh hitam
Selain air perasan nanas, bahan rendaman lain yang berguna untuk memgempukkan daging adalah seduhan teh hitam. Dilansir dari Kompas, kandungan senyawa tanin dari teh hitam juga bersifat mengurai protein daging. Dibanding jenis teh lainnya, teh hitam memiliki kadar tanin paling tinggi.
5. Pukul-pukul dengan alat pemukul daging
Jika malas membuat cairan perendam, alternatif terakhir adalah memukul-mukul daging dengan alat pemukul daging yang permukaannya runcing. Memukul daging akan membuka pori-porinya sehingga lebih cepat empuk dan bumbu mudah meresap.
( Menu Dunia )
